This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Sabtu, 13 Agustus 2011

VILLAGE KARANGAMPEL

Kota Kudus, yang terkenal dengan kota kretek, kota indrustri rokok terbesar, kota pengeluar pajak terbesar kedua di Indonesia, kota para wali, para ulama', para santri, dan para pejuang kemerdekaan. Kudus memiliki wilayah yang tidak begitu luas dengan kata lain kota kecill. Bahkan ada juga yang menyebut kota hadiah. Kota Kudus hanya terbagi menjadi 9 Kecamatan, 123 Desa dan 9 Kelurahan. Pembagian 9 Kecamatan itu ialah meliputi;

1. Kecamatan Kota
2. Kecamatan Jati
3. Kecamatan Undaan
4. Kecamatan Mejobo
5. Kecamatan Jekulo
6. Kecamatan Bae
7. Kecamatan Dawe
8. Kecamatan Gebog
9. Kecamatan Kaliwungu

Dari kesembilan kecamatan tersebut kami ingin memperkenalkan desa yang ada di Kecamatan paling bontot, yaitu Kecamatan Kaliwungu. Di Kecamatan Kaliwungu ini pun juga ada pembagian wilayah-wilayah kecil yang disebut dengan Desa. Pembagian Desa di Kecamatan Kaliwungu ini terbagi atas 15 Desa dengan jumlah populasi penduduk 83.927 jiwa (2006). Dari 15 Desa yang ingin saya popularkan adalah Desa Karangampel ( Village Karangampel ).

Desa Karangampel desa yang indah, asri, harmonis, aman, makmur, gemah limpah loh jinawe. Desa yang tak teramat jauh dari pusat kota, sekitar 5 KM dari simpang tujuh. Bila teringat masa kecilku, Karangampel adalah Desa dengan ladang persawahan yang luas, desa yang indah, sejuk, pepohonan yang rindang dan masyarakat warga yang religius. Dan sampai sekarang tak begitu banyak yang berubah.

Desa Karangmpel, desa yang "nggak ndeso ndeso amat", desa pencetak pelajar-pelajar cerdas, berkompeten, tenaga kerja profesional, wiraswasta dan sebagainya. Dan tak tertingal, desa yang mempunyai produk para pemuda-pemuda yang penuh dengan semangat, pemuda mempunyai persatuan yang erat dan kokoh, sosial tinggi, nasionalisme, serta para pemuda yang Religus.

"Wesst pokoke seng apik-apik iku sifate pemuda dan pemudi Desa Karangampel"

Desa Karangampel yang mempunyai 4 pedukuhan, yaitu; dukuh Karangampel, dukuh Nganti, dukuh Blolo, dan dukuh Kiyongan. Desa Karangampel terbagi atas 5 Rukun Warga (RW). Masing masing RW terbagi atas 7 Rukun Tetangga (RT), salah satu RW ada yang terbagi 8 RT. Wilayah RW I yaitu seluruh dukuh Karangampel dan sebagian dukuh Nganti sebelah barat, wilayah RW II meliputi dukuh Nganti tengah dan timur sampai dukuh Blolo sebelah utara. wilayah RW III dukuh Blolo mulai dari bagian tengah hingga selatan/ perbatasan Desa Garung Lor. di dukuh Kiyongan terbagi atas 2 wilayah, sebelah timur Pepunden ( Makam Mbah Malang Jaya ) merupakan wilayah RW IV, dan sebelah barat Pepunden adalah Wilayah RW V yang pembagian Rukun Tetangganya berjumlah 8 RT.

Desa Karangampel yang dipimpin oleh Beliau Bapak Kepala Desa H Siyanto (2007-2012), yang berdomisili di dukuh Kiyongan. Yaitu dari Masjid Jami' Al Huda kebarat sekitar 200 M/sebelum perbatasan dukuh Mijen Desa Klisat. Bapak Kepala Desa yang dibantu oleh para perangkat Desa seperti; Kepala Dusun (Ka.Dus/Kamituo), Kaur Kesra (Modin), Kaur Pemerintah, BPD, Kaur Keuangan, Kaur dan Kaur Pembangunan, Mereka dengan semangat Gebug Rampak untuk mensejahterakan, menyelaraskan, dan memakmurkan seluruh Warga Desa Karangampel di Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus.
Desa Karangampel yang Indaaah................Nan Elok...............

Potensi Remaja Desa Karangampel

Potensi Remaja Desa Karangampel merupakan potensi yang baik bagi generasi muda di Desa Karangampel. Sebab kebanyakan remaja Desa Karangampel mengikuti beberapa organisasi yang mengarahkan terjalinya tali silaturrahmi antar remaja serta mempererat ukhuah islamiyyah di Desa Karangampel tersebut. Adapun organisasi yang ada di Desa Karangampel antara lain :

1.      Karang Taruna Bina Bangsa
2.  Jam’iyyah Nahdlatul Ulama' dan Jam’iyyah Muslimat Nahdlatul Ulama'. Sedangkan Jam’iyyah NU memiliki Badan Otonom (BANOM) yaitu yang meliputi :
a.       G.P. Anshor
b.      Fatayat Nahdlatul Ulama'
c.       Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama’ (IPNU) dan
d.      Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama’ (IPPNU)

Sedangkan organisasi yang berdiri sendiri adalah :

1.      Jam'iyyah Manaqib Jawahirul Ma’ani
2.      Jam'iyyah Khotmil Qur'an Kiyongan Karangampel
3. IRMADA (Ikatan Remaja Masjid Al Huda ) Kiyongan Karangampel. Kenali kami di irmaalhuda.blogspot.com atau di irmada-kyg.blogspot.com
4.      Remaja Masjid Baitul Shomad Blolo Karangampel Kaliwunu Kudus
5.      Remaja Masjid Al Madinah Nganti Karangampel

Semua organisasi tersebut bertujuan untuk menjalin tali persaudaraan, meneruskan perjuangan, syi’ar Islam, mengisi kemerdekaan, dan menciptakan kerukunan antar warga Desa Karangampel. Dari beberapa organisasi tersebut diatas yang menjadi sorotan kami adalah Karang Taruna dan IPNU-IPPNU. Karena kedua organisasi tersebut merupakan organisasi yang paling dominan di ikuti oleh para remaja di Desa Karangampel. Menurut Siswanto BU (Ketua Karang Taruna) sekitar 100 remaja yang mengikuti Karang Taruna. Sedangkan menurut M. Azwar Anas S.PdI (Sekretaris Karang Taruna), usia 13–25 merupakan usia yang produktif dalam mendidik generasi bangsa. Dari hal itu, maka perlu adanya motivasi dari orang tua agar putra/putrinya mengikuti organisasi. Selain mengisi kemerdekaan, menambah pengalaman, melatih mental, juga memperluas jaringan. Sedangkan Miftahul Falah yang merupakan ketua IPNU dan Uswatun Hasanah ketua IPPNU Ranting Karangampel. Mereka menerangkan bahwa anggota yang mengikuti IPNU dan IPPNU yaitu sekitar 86 orang yang terdiri dari putra dan putri. IPNU-IPPNU merupakan organisasi tingkat Desa yang terdiri dari empat dukuh yaitu; dukuh Kiyongan, Blolo, Nganti dan dukuh Karangampel sama halnya dengan Karang Taruna. Organisasi-organisasi tersebut sampai saat ini masih aktif, bahkan terus berkembang.
Semoga remaja yang ada di Desa Karangampel benar-benar dapat mengerti penting dan manfaatnya berorganisasi.